Ketika Emah Ainun Najib atau yang akrab disapa Cak Nun mengisi sebuah acara halal bihalal yang diadakan oleh fakultas kedoteran UGM, ada yang menarik pada acara tersebut, karna salah satu dokter yang hadir bercerita bahwa dia pernah menangani penyakit tak biasa yang pernah diderita oleh Cak Nun.
Cak Nun sangat kurus waktu itu, dan sempat juga pingsan ketika mengisi sebuah acara. Aktivitas Emha Ainun Najib tidak berkurang meskipun kondisi kesehatannya memburuk, sampai dia memeriksakan diri kedokter dan mendapatkan kesimpulan, bahwa sakit yang dideritanya merupakan sakit yang tidak wajar, dan sudah sangat parah. Dengan kondisinya saat itu, Cak Nun divonis oleh dokter tidak akan bertahan lebih lama.
Cak nun bercerita bagaimana dia sembuh dari penyakit yang diduga karena santet tersebut dalam waktu hanya semalam sejak mendapatkan hasil pemeriksaan dari dokter.
Video Cerita Cak Nun Pernah Terkena Santet
Untuk lebih jelasnya kronologi kejadiannya, dan bagaimana cak nun sembuh dari penyakit tersebut hanya dalam satu malam setelah vonis dokter, berikut adalah videonya, selamat menonton.Dari video ini, Cak Nun mencoba memberikan kita sebuah nasihat, walaupun secara tidak langsung untuk tetap selalu bisa memaafkan setiap perbuatan buruk seseorang kepada kita, dan menjadikan Allah sebagai tempat berlindung satu-satunya dari segala bentuk musibah dan ujian yang melanda.
Blog para pejalan pada kesempatan sebelumnya pernah share beberapa postingan tentang Cak Nun, diantaranya:
- Mp3 Cermah Emha Ainun Najib
- Download Kumpulan Cermah Caknun
- Kata-kata bijak / Nasihat Cak Nun
- Ustad Felix Sowan ke Cak Nun
Bagi yang belum mendapatkan audio dan video cak nun tersebut, silahkan buka link artikel diatas. Untuk mendownload materi lainnya berupa Ebook terjemahan Kitab, dan beberapa buku terjemahan lainnya, silahkan buka halaman download blog para pejalan ini.
Sekian, semoga kita bisa mendapatkan pelajaran dari Cerita Cak Nun Terkena Santet dan Divonis Mati Oleh Dokter ini. Jika anda menyukai tulisan yang ada di blog para pejalan, jangan lupa untuk share dan like fanpage facebook para pejalan. Terimakasih